Mewaspadai Kondisi Bulu Ambrol Bagi Player (MERPATI)
Mewaspadai Kondisi Bulu Ambrol Bagi Player (MERPATI)
Bulu ambrol saat kondisi lar bulu penjawat baru Rampas adalah hal kondisi yg paling rawan bagi player karena di luar kondisi siklus normal dan kita Para Penghoby perlu mewaspadai akan hal itu, bisa saja berdampak NEGATIF bagi player itu sendiri terutama kinerja serta mentalnya akan terganggu bahkan mengalami penurunan peforma bagi player itu sendiri, mana kala siklus pergantian bulu tidak pada tempatnya atau sebelum waktunya tiba sudah barang tentu ada sesuatu yg perlu di perhatikan untuk di ketahui tentang kondisi player tersebut dan sangat perlu untuk di ketahui penyebabnya.
Banyak faktor yg menjadi penyebab rontoknya bulu pada player bisa dari berbagai situasi serta kondisi yg memang tidak mendukung dan tidak seharusnya bisa juga memang sudah saatnya siklus pergantian bulu.
Kebanyakan player yg mengalami rontok bulu entah karena siklus pergantian bulu maupun rontok bulu ketika burung dalam kondisi kerja rata rata mengalami penurunan baik soal stmina maupun peformanya bahkan kinerjanya pun mengalami penurunan, kondisi rontok bulu di saat bulu bagus tersebut seumpama beban yg berat bagi si Player dan jelas sangat berdampak kurang baik pada player (merpati) tersebut karena rontoknya bulu secara berlebih dan itu terjadi di luar siklus yg seharusnya, untuk itu mari sama sama kita kaji bersama bahwah hal tersebut sangatlah penting untuk kita antisipasi agar tidak terjadi pada player kesayagan kita dimana kondisi merpati pada peformanya dan lagi enak2nya untuk kerja namun mengalami kerontokan bulu di tengah kondisi prima
Sudah barang tentu situasi seperti ini sangat merugikan bagi kita para penghoby merpati terlebih ketika itu terjadi menjelang lomba akbar.
Dibawah ini saya menuliskan beberapa penyebab terjadinya bulu rontok pada merpati kesayangan semoga hal ini bisa dijadikan rambu rambu bagi penggemar merpati tinggi kolong agar lebih berhati2 lagi dalam merawat player kesayangan nya.
1.Di antaranya penyebab bulu rontok di luar siklus normal terlebih ketika bulu kondisi lagi bagus adalah pemberian Obat2an semisal doping yg berlebihan (oper dosis) pemberian obat yg seyogyanya sebagai penunjang serta menjaga stamina agar selalu terjaga bisa menjadi bumerang bagi player jika pemberiannya melebihi batas dan itu ternyata masih banyak terjadi
2.Merpati sehabis di Istirahatkan lama dan tidak melakukan pemanasan untuk kebugaran terlebih dahulu semasa istirahatnya kemudian tiba2 menerima pelatihan lagi juga membuat efek terjadinya bulu RONTOK walau gak seluruhnya (nyulam).
3.Burung sehabis meloloh yg kemudian di latih kembali, berkaitan dengan poin ke 2 namun yg ini biasanya akan lebih lama proses pemulihanya karena meloloh sendiri butuh kosentrasi tersendiri bagi player hingga berdampak pengenduran Otot2 serta penurunan bagi player itu sendiri
4.Pemberian daging atau nutrisi lainnya secara berlebihan sama halnya seperti oper sosis obat obatan, pemberian daging biasanya di lakukan menjelang lomba untuk merangsang Gairah pada player sering juga berdampak negatif pada player jika di lakukan melebihi takaran,
5.Dan bila salah satu bulu rontok dalam kondisi giring seharusnya sang majikan mulai curiga dan mewaspadai, untuk menurunkan lagi dosis pemberian nutisinya agar jauh lebih aman dan nyaman bagi player.
6.Burung yg baru pulih dari kondisi Trauma oleh Karena Sakit misalnya, saat nafsu makannya pulih dan mulai gemuk biasanya di barengi beberapa bulu yg rontok, bisa sebagai pertanda burung benar2 pulih dari kondisi sakitnya.
7.Sehabis Mengalami Trauma atau Depresi dari perpindahan Kandang, perpindahan Suasana Lingkungan yg berbeda dan suhu yg sangat jauh berbeda dengan tempat asalnya juga merangsang rontokya beberapa bulu karena meningkatnya Panas tubuh bagi burung itu sendiri saat proses adaptasi di cuaca yg berbeda.
8.Dan masih banyak lagi penyebab2 bulu yang rapih bisa mengalami ambrol atau rontok kembali, adalah dampak dari situasi yg tidak biasa dan bisa di bilang terlalu berat bagi player seumpama beban kondisi tersebut memicu lompatan siklus pergantian bulu tidak pada saatnya lantas menjadi acak karena kondisi yg tak menentu dan tidak stabil.
Saran saya hendaknya bagi penggemar merpati untuk lebih berhati2 jika ingin menggunakan obat atau nutrisi bagi player terlebih player lomba alangkah baiknya tanyakan dulu pada yg lebih menguasai atau memahami fungsi serta kegunaan obat tersebut dan jangan lupa jika memang obat tersebut bagus bagi player untuk menunjang stamina maupun peformanya jangan melampaui dosis yg di anjurkan karena bagaimanpun seperti kita manusia yg mempunyai batasan demukian pula mahluk yg lain semisal merpati juga memiliki padasan dan kemampuan dalam menerima dan mencerna apa yg di konsumsi dan masuk dalam tubuhnya. Intinya ada 3 kemungkinan pergantian bulu dalam berbagai situasi ini
A. BULU BERGANTI sudah menjadi Kodrat hukum alam, siklus normal pada kondisi pergantian bulu secara umum yaitu saat lar penjawat sisa 4 atau 5 lar lagi.
B. EFEK SAMPING dari terlalu banyaknya beban yg di konsumsi dan di terima seperti hal yg tertulis di atas ketika menggunakan nutrisi atau obat yg berlebihan (OPER DOSIS).
C. MENJADI PERTANDA akan Sebuah Pemulihan bagi player itu sendiri dari akibat mengalami suasana yang berat, semisal sehabis sakit dll.
Adalah hal yg sangat penting untuk lebih diperhatikan bagi para penggemar merpati untuk tidak sembarangan memberikan obat atau nutrisi yg dia sendiri belum mengetahui betul akan manfaatnya serta takaran yg pas dan bisa di konsumsi bagi player kesayangannya, sejauh pengalaman saya sekali kesalahan itu terjadi sangat butuh waktu lama untuk memulihkannya untuk kembali pada peformanya. yg sebenarnya dengan sikap demikian kita tidak gampang menyalahkan kemampuan player yg kita rawat karena bisa jadi apa yg terjadi pada player tersebut bisa jadi adalah akibat dari kesalahan kita sendiri pada saat melakukan persiapan dan perawatan dan kita tidak bisa menumpukan kesalahan pada player tersebut jika semua kegagalan itu bersumber dari kesalahan kita sendiri.