Titanium ,Arwana ,Bintang Laut & Mocacino Joss Di Peuris Van Java

Titanium ,Arwana ,Bintang Laut & Mocacino Joss Di Peuris Van Java


Acungan jempol bagi panitia lapak Peuris Van Java di lomba nasional yang digelar di Lapak PVJ, Sabtu Minggu (13/14). Sebelumnya, banyak mania yang memprediksi bahwa lapak ini tidak aman, ternyata dijawab oleh panitia dengan tidak ada burung yang hilang. 100 persen lomba nasional perdana di PVJ aman, Tidak ada satupun, baik burung tuan rumah ataupun team tamu yang hilang.

Alhamdulilah, lomba berjalan sukses. Yang penting, di lomba ini tidak ada burung yang hilang. Semua berkat kerjasama dan konsolidasi semua kru panitia,” ujar Mang Alit, kordinator panitia lapak Peuris van Java.



Kurang lebih 600 peserta dengan DU 300 bersaing di lomba ini. Team-team besar melebur di lomba bertotalkan hadiah 75 juta. Meskipun angin besar namun itu tak menyurutkan tekad mania andhokan untuk meraih prestasi. Alhasil, Mutiara team lewat aksi Titanium menjadi jawara sejati setelah dipartai final mengkandaskan Arwana milik MK. Sementara itu, Bintang laut Kuda Hitam dan Mocacino harus puas berada diurutan ketiga dan keempat,

Titanium, burung yang ditakeover Mutiara dari PCR Bandung beberapa bulan kebelakang adalah burung yang telah ngelot di lapangan ini. Tak heran kalau Titanium dengan mudah mengalahkan rivalnya disetiap babak. Hingga partai final Titanium membesut Arwana MK. Tidak salah Mutiara mentake over burung ini, kualitasnya makin teruji. Dinasional tahun lalu di lapak Ciekek, Titanium tembus 10 besar sementara di Anniversary tembus 20 besar. Tahun ini awal yang baik bagi Mutiara dengan prestasi yang diraih. 160 poin untuk Titanium.



Sementara itu Arwana, jawara runner up Nasional Anniversary 2017 Keradenan ini kembali harus menjadi juara kedua setelah dipartai final kalah tipis oleh Titanium. Burung yang digeber Wahid ini melaju kebabak final dengan matang. Meskipun baru pertama kali dibawa ngamen ke luar kota, Arwana langsung membuktikan sebagai burung berkelas. Ia langsung meraih pundi poin 120 di awal tahun 2018.

Bintang Laut milik Kuda Hitam beraksi dengan ciamik. Meski harus berhadapan dengan burung-burung yahud, namun Bintang laut yang digeber Imey tembus ditiga besar. Burung stabil atas ini, menjadi juara ketiga di partai enam besar. Bintang laut satu-satunya burung yang distek dan langsung dinobatkanb sebagai juara ketiga. 100 poin untuk Bintang laut. Kuda Hitam langsung menunjukan tajinya sebagai team underdog yang langsung bersaing dengan team besar.



Demikian pula dengan Mocacino, burung yang digeber Mpur ini menjadi juara keempat setelah dua rivalnya jeblos, karena saat tiga burung diperebutan juara keempat.  Burung ring Buana tembus ke empat besar dengan lancer. Burung yang telah megoleksi beberapa kali juara lokalan ini membuktikan dikelas nasional, bahwa Mocacino mampu bersaing dilevel yang lebih tinggi.

Sementara itu dipartai Perang Bintang executive, Manny Pacquiao menjadi jawara setelah dipartai final mengalahkan Kharisma MS Tasikmalaya. Burung yang digeber Aristyo ini tetap stabil dijalur juara. Saat ini Manny Pacquiao lagi on fire. Kemungkinan di lomba mendatang Manny pacquiao akan manjadi ancaman dilomba nasional mendatang.


Buangan depan, lomba nasional PMTI akan digelar di lapak Lebak Siu Purwokerto dengan total hadiah 60 juta. Bagi mania yang memiliki burung siap tempur diharapkan untuk melebur kelomba tersebut. Mungpung lomba nasional 2018 baru dimulai.

Saya ucapkan terima kasih pada semua mania yang telah datang ke lapak peuris Van Java. Mohon maaf kalau ada kekurangannya. Kita ketemu lagi di lomba nasional tahun mendatang di lapak Peuris Van Java,” ujar mang Alit.

Popular posts from this blog

Ciri-Ciri Merpati Yang Sudah Berumur (Tua)

Cara Mengobati Penyakit Merpati Goham

Standar Lapak Merpati Kolong NASIONAL